Bisnis

Cara Aman Investasi Uang

Cara Aman Investasi Uang

Cara Aman Investasi UangJika seseorang memiliki sejumlah dana baik kecil maupun besar, ada beberapa hal yang bisa dilakukan dari uang yang dimilikinya tersebut. Ada yang memilih untuk membelanjakan uangnya secara konsumtif, ada yang ingin menggunakannnya sebagai modal usaha, ada yang ingin menginvestasikannya dalam bentuk lain. Semua hal yang dilakukan tersebut, tujuannya untuk mendapatkan suatu nilai yang setimbang dengan uang yang gunakannya tadi.  Jika uang yang dimiliki seseorang ternyata cukup besar, mungkin ada beberapa pilihan yang bisa dilakukannya dengan menggunakan uang tersebut, harapannya orang tersebut bisa mengambil uang yang dimilikinya,meskipun dalam bentuk lain. Termasuk berinvestasi, cara aman investasi uang yang dilakukan seorang individu mungkin berbeda dengan yang lainnya. Semuanya tergantung hasil pemikiran, tujuan dan kebutuhan si pemilik uang.

sponsor: jasa pembuatan aplikasi mobile.

Seseorang yang diberikan kelebihan hargta diharapkan tidak berperilaku konsumtif yang berlebihan, karena sifat tersebut mengarah ke pemborosan, sehingga pemakaian uang tidak efisien. Tindakan positif yang bisa dilakukan dengan uang adalah melakukan  investasi, agar suatu saat nanti bisa mendapatkan manfaat atau keuntungan dari apa yang sudah diinvestasikan. Berikut ini 4 pilihan yang dirasa aman cara menginvestasikan uang :

  1. Properti

Melakukan investasi dalam bentuk properti merupakan bentuk investasi dengan membutuhkan dana yang cukup besar jika ingin memilikinya. Meskipun begitu, jika seseorang sudah memiliki properti maka bisa dipastikan akan mendapatkan keuntungan dari waktu ke waktu dari apa yang diinvestasikan. Investasi properti ini bisa berupa lahan tanah, rumah, apartemen, ruko. Banyak yang berpendapat , memilih investasi di bidang properti yaitu alasan bahwa setiap orang pasti memerlukan rumah dan tanah sebagai tempat tinggal. Karena luas lahan yang semakin sempit, ini yang kemudian membuat harga nominal properti semakin meningkat dari waktu ke waktu. Namun, jika ingin menjual aset properti, perlu waktu yang tidak sebentar agar properti tersebut laku saat dijual, sehingga bisa menghasilkan uang.

  1. Tabungan dan deposito

Menabung bisa dilakukan dari nominal kecil hingga nominal besar. Bisa juga dilakukan di rumah, atau menggunakan jasa penyimpan di bank. Menabung tidak ada besar minimal uang yang ditabungkan, dan kapan saja bisa digunakan jika uang tersebut dibutuhkan. Lain halnya deposito, merupakan tabungan dengan jangka waktu tertentu, sehingga tidak bisa dicairkan sewaktu-waktu.

  1. Logam Mulia

Logam mulia yang sering digunakan sebagai investasi adalah emas. Logam mulia ini mempunyai harga yang fluktuatif tergantung permintaan pasar. Tapi jika digunakan sebagai investasi jangka panjang, emas bisa menjadi menguntungkan. Hal ini karena secara umum, harga emas biasanya akan semakin bertambah dari waktu ke waktu.

  1. Obligasi dan Reksadana

Obligasi merupakan investasi dalam bentuk surat berharga yang dijamin dengan pembayaran bunga, bagi hasil serta pokoknya, menggunakan jangka waktu atau oeriode tertentu. Obligasi secara umum dalam bentuk ORI dan SR ini dijamin oleh Pemerintah. Sedangkan reksadana adalah sarana yang digunakan dalam penghimpunan dana dari para pemodal, selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek yang dilaksanakan oleh manajer investasi (MI).

Semua pilihan tersebut kembali lagi ke pribadi individu masing-masing dalam menggunakan uangnya. Semuanya disesuaikan dengan kebutuhan dan jangka waktu investasinya. Tiap orang bisa menentukan pilihan dengan uangnya masing-masing. Banyak jenis investasi yang memberikan iming-iming keuntungan besar. Namun, untuk menentukan investasi yang dipilih, tidak hanya dilihat dari satu sisi dalam meraih keuntungan yang besar. Setiap investasi tetap akan memiliki nilai resiko yang berbanding lurus dengan nilai investasi yang dilakukan.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Facebook

Sponsor

Social Media

To Top